gejala influenza pada anak

Lee Gay Lord – Gejala influenza pada anak sering kali muncul akibat infeksi virus flu yang umum terjadi dan sangat menular. Meskipun sering dianggap sebagai penyakit ringan, flu dapat berujung fatal jika tidak ditangani dengan baik, terutama pada anak-anak dengan sistem imun yang lemah. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mengenali tanda-tanda influenza yang berbahaya agar dapat mengambil tindakan medis dengan cepat.

Gejala Awal Influenza pada Anak

Gejala awal influenza pada anak sering kali mirip dengan pilek biasa, namun lebih parah. Beberapa gejala yang umum muncul meliputi:

  • Demam tinggi (biasanya di atas 38°C)
  • Batuk kering atau berdahak
  • Hidung tersumbat atau berair
  • Nyeri tenggorokan
  • Sakit kepala dan nyeri otot
  • Kelelahan dan lesu
  • Mual, muntah, atau diare (terutama pada anak-anak kecil)

“Baca Juga: Botulisme, Penyakit Langka yang Dapat Berakibat Fatal”

Tanda-Tanda Influenza yang Berbahaya

Dalam beberapa kasus, influenza dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih serius. Berikut adalah beberapa tanda yang mengindikasikan bahwa flu anak bisa berujung fatal:

Kesulitan Bernapas

Jika anak tampak sesak napas, bernapas cepat, atau kulitnya terlihat kebiruan, segera cari bantuan medis.

Demam Tidak Kunjung Turun

Demam yang tidak membaik setelah lebih dari 3-4 hari atau semakin tinggi bisa menjadi tanda adanya infeksi sekunder, seperti pneumonia.

Kelelahan Ekstrem dan Kesadaran Menurun

Anak yang sangat lemas, sulit dibangunkan, atau mengalami kebingungan perlu segera diperiksakan ke dokter.

Nyeri Dada atau Perut yang Parah

Nyeri dada bisa menjadi indikasi infeksi paru-paru, sedangkan nyeri perut parah bisa menandakan komplikasi seperti dehidrasi berat.

Keengganan untuk Makan dan Minum

Jika anak menolak makan dan minum, serta mengalami tanda-tanda dehidrasi seperti mulut kering dan jarang buang air kecil, ini bisa menjadi tanda bahaya.

Komplikasi Influenza yang Berisiko Fatal

  • Pneumonia – Infeksi paru-paru yang dapat berakibat fatal jika tidak ditangani segera.
  • Radang Otak (Ensefalitis) – Peradangan otak yang dapat menyebabkan kejang dan gangguan kesadaran.
  • Miokarditis – Peradangan pada otot jantung yang dapat menyebabkan gangguan fungsi jantung.
  • Sepsis – Infeksi yang menyebar ke seluruh tubuh dan dapat mengancam nyawa.

Cara Mencegah Influenza pada Anak

  • Vaksinasi Influenza – Memberikan vaksin flu tahunan merupakan cara terbaik untuk mencegah infeksi.
  • Menjaga Kebersihan – Ajarkan anak untuk mencuci tangan dengan sabun dan menghindari menyentuh wajah dengan tangan kotor.
  • Meningkatkan Sistem Imun – Pastikan anak mendapatkan nutrisi seimbang, cukup istirahat, dan rutin berolahraga.
  • Menghindari Paparan Virus – Jauhkan anak dari orang yang sedang sakit dan gunakan masker jika diperlukan.

“Simak Juga: Dies Natalis ke-71 USU, Dr. Darmawan Yusuf Beri Kuliah Umum”

Kiriman serupa