Lee Gay Lord – Kebiasaan sikat gigi adalah bagian penting dari menjaga kesehatan mulut, gigi, gusi, dan mencegah kerusakan enamel. Namun, tahukah Anda bahwa menyikat gigi setelah makan bisa memengaruhi kesehatan enamel gigi? Langsung menyikat gigi setelah makan, terutama jika Anda mengonsumsi makanan atau minuman asam, dapat memberikan dampak buruk pada gigi Anda.
Setelah makan, terutama makanan atau minuman asam seperti jeruk, kopi, atau soda, enamel gigi melemah akibat asam. Jika Anda langsung menyikat gigi, gesekan dari sikat gigi dapat mengikis enamel yang sudah rapuh tersebut, menyebabkan gigi menjadi lebih sensitif dan rentan terhadap kerusakan.
“Baca Juga: Insomnia, Tantangan Tidur yang Perlu Diatasi”
Menyikat gigi terlalu cepat setelah makan justru dapat menyebarkan asam ke seluruh permukaan gigi dan merusak lapisan pelindungnya. Hal ini membuat proses remineralisasi alami dari air liur menjadi terganggu, sehingga gigi tidak memiliki kesempatan untuk pulih dari paparan asam dan memperkuat enamel secara optimal.
Air liur memiliki fungsi alami untuk menetralkan asam di mulut dan melindungi enamel gigi dari kerusakan. Dalam waktu sekitar 30 menit, pH di dalam mulut akan kembali mendekati normal, membantu proses remineralisasi sehingga enamel menjadi lebih kuat dan aman untuk disikat tanpa risiko tambahan.
Dengan menunggu 30 menit, Anda dapat menyikat gigi tanpa risiko merusak enamel yang melemah karena asam. Ini memastikan bahwa sikat gigi lebih efektif membersihkan plak, sisa makanan, dan menjaga kekuatan enamel, sehingga kesehatan gigi tetap optimal dan terhindar dari kerusakan jangka panjang.
“Simak Juga: Memencet Komedo Bisa Perbesar Pori-Pori Kulit, Hati-Hati!”