Pembuluh Mata Pecah, Apa Penyebabnya?
Lee Gay Lord – Pembuluh darah pecah di mata, atau subkonjungtival hemorrhage, adalah kondisi yang menyebabkan mata tampak merah atau berdarah. Meskipun biasanya tidak menyebabkan rasa sakit, kondisi ini sering kali membuat khawatir karena penampilan mata yang tampak abnormal. Lalu, apa sebenarnya penyebabnya dan bagaimana cara menanganinya?
Pembuluh darah di mata bisa pecah karena beberapa alasan, dari yang ringan hingga yang lebih serius. Berikut beberapa penyebab umumnya:
Tekanan darah yang tinggi adalah salah satu penyebab utamanya. Ketika tekanan darah meningkat secara mendadak, pembuluh darah kecil di mata dapat pecah, menyebabkan mata tampak merah.
“Baca Juga: Kulit Ayam, Enak di Lidah, Bahaya untuk Tubuh?”
Cedera fisik atau benturan langsung pada mata bisa menyebabkan pembuluh darah pecah. Ini bisa terjadi akibat kecelakaan, olahraga kontak, atau bahkan tekanan berlebihan pada mata saat mengucek mata.
Batuk atau bersin yang keras dapat meningkatkan tekanan di dalam tubuh, termasuk tekanan di mata. Tekanan ini bisa membuat pembuluh darah kecil di mata pecah, meskipun tanpa adanya cedera langsung.
Mengangkat barang yang sangat berat atau melakukan aktivitas fisik yang membebani tubuh juga bisa meningkatkan tekanan darah dalam tubuh dan menyebabkan pembuluh darah pecah.
Beberapa kondisi medis, seperti diabetes, gangguan pembekuan darah, dan infeksi mata, juga dapat meningkatkan risiko. Penderita diabetes, misalnya, berisiko lebih tinggi karena kadar gula darah yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah kecil di mata.
Pada umumnya, kondisi ini tidak menyebabkan rasa sakit atau gangguan penglihatan. Mata akan terlihat merah karena darah yang terkumpul di bawah konjungtiva (lapisan bening yang melapisi bagian putih mata). Kondisi ini bisa berlangsung selama beberapa hari hingga satu atau dua minggu, tergantung pada tingkat keparahannya.
Kebanyakan kasus tidak memerlukan pengobatan khusus dan akan sembuh dengan sendirinya. Namun, jika penyebabnya terkait dengan tekanan darah tinggi atau kondisi medis lainnya, pengobatan dan pemantauan medis mungkin diperlukan. Penting juga untuk menghindari mengucek atau menekan mata untuk mencegah cedera lebih lanjut.
Jika kondisi ini sering terjadi atau disertai dengan gejala lain seperti penglihatan kabur, segera konsultasikan ke dokter mata untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
Pembuluh mata pecah umumnya bukan masalah serius dan bisa sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari. Namun, untuk memastikan kondisi kesehatan mata Anda tetap optimal, penting untuk mengenali penyebabnya dan melakukan langkah pencegahan, terutama jika Anda memiliki riwayat masalah kesehatan tertentu.
“Simak Juga: Gobak Sodor, Permainan Tradisional Khas Indonesia”