Lee Gay Lord – Infeksi telinga dapat menjadi salah satu penyebab vertigo, ditandai dengan sensasi pusing berputar yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Kondisi ini sering kali tidak disadari, padahal infeksi ini dapat memengaruhi sistem keseimbangan tubuh yang terletak di telinga bagian dalam.
Telinga memiliki tiga bagian utama: telinga luar, telinga tengah, dan telinga dalam. Telinga dalam adalah tempat berada sistem vestibular, yang berfungsi menjaga keseimbangan tubuh. Jika infeksi menyerang bagian dalam (labirinitis), maka sistem vestibular dapat terganggu, sehingga menyebabkan vertigo.
“Simak Juga: 8 Pemicu Bau Badan yang Perlu Diketahui”
Infeksi telinga di bagian tengah yang tidak ditangani dengan baik juga dapat menyebar ke dalam. Cairan atau peradangan yang dihasilkan oleh infeksi ini dapat memberikan tekanan pada saraf-saraf yang mengontrol keseimbangan. Akibatnya, seseorang bisa merasakan gejala pusing hingga kehilangan keseimbangan.
Gejala vertigo akibat infeksi telinga dapat bervariasi, tergantung tingkat keparahannya. Beberapa gejala umum meliputi:
Infeksi biasanya disebabkan oleh bakteri atau virus, yang sering kali terjadi setelah flu, pilek, atau infeksi saluran pernapasan atas. Alergi, perubahan tekanan udara, kebersihan telinga yang buruk, paparan lingkungan lembap, dan kebiasaan buruk seperti membersihkan telinga dengan benda tajam juga dapat memicu infeksi serius.
Penanganan vertigo akibat infeksi telinga memerlukan diagnosis dari dokter. Biasanya, dokter akan memberikan obat antibiotik jika infeksi disebabkan oleh bakteri, atau obat antivirus untuk kasus infeksi virus. Selain itu, obat untuk meredakan gejala vertigo seperti antihistamin atau antiemetik juga dapat diresepkan.
Untuk mencegah kondisi ini, penting untuk menjaga kebersihan telinga, menghindari kontak dengan orang yang sedang sakit, serta menjaga daya tahan tubuh. Jika Anda mengalami gejala flu atau pilek, segera obati untuk mencegah komplikasi pada telinga.
“Baca Juga: Pekerja Shift Malam Rentan Terkena Jantung Koroner”